Tugas UNDHARI
UJIAN SEMESTER
BERMAIN ANAK USIA DINI
Tentang
MENJAWAB SOAL UJIAN (TAKE HOME)
OLEH :
MARIATUN
1503032013
UNIVERSITAS DHARMAS INDONESIA (UNDHARI)
PROGRAM STUDI PAUD (PENDIDIKAN USIA DINI)
TAHUN AJARAN 2015 / 2016
Jawaban No
1
Bermain dalam proses
pembelajaran anak usia dini adalah bermain aktifitas yang paling menyenangkan
menjadi dunia anak dan merupakan kebutuhan bagi anak usia dini. Dengan bermain
anak bisa mengembangkan potensi – potensi yang ada pada anak usia dini, anak akan
menemukan dirinya, kelemahan dan kekuatan dirinya, kemampuan serta minatnya.
Memberikan
peluang bagi anak untuk berkembang seutuhnya, baik menggunakan seluruh aspek
panca inderanya sehingga akan terlatih dengan baik, anak akan termotivasi untuk
mengetahui sesuatu lebih mendalam lagi.
Seorang
guru / pendidik PAUD perlu mengetahui bahwa salah satu pendekatan pembelajaran
di PAUD adalah belajar sambil bermain dan bermain seraya belajar. Melalui
bermain anak diajak bereksplorasi menemukan, memanfaatkan objek yang dekat
dengannya sehingga pembelajaran menjadi bermakna bagi anak.
Kemampuan
intelektual (daya pikir / anak dikembangkan dalam kegiatan bermain. Melalui
bermain anak memperoleh kesempatan menemukan serta bereksperimen dengan alam
sekitarnya baik ciptaan Tuhan maupun buatan manusia.
Melalui bermain dapat emrangsang
anak menggunakan motorik kasar dan motorik halus yang dapat dilakukan dengan
aktifitas bermain baik dengan alat maupun tanpa alat. Dengan bermain anak dapat
mengembangkan kesadaran anak akan kemampuan tubuhnya untuk menggunakan dalam
kegiatan sehari – hari.
Melalui bermain, anak akan
membentuk perilakunya dalam kegiatan pembelajaran, pembentukan perilaku melalui
pembiasaan dan pengembangan perilaku yang akan dikembangkan terus menerus dalam
kehidupan sehari – hari yang meliputi moral dan nilai – nilai agama, emosi atau
perasaan, kemampuan bersosialisasi dan disiplin dan dengan tujuan agar anak
tumbuh dan berkembang sesuai dengan perkembangan anak usia dini anak akan
menjadi anak yang mandiri.
Contohnya :
Anak
membangun balok warna warni, anak dapat mengenal warna, bentuknya, ukuran dan
menghitung balok dan membangun. Contoh dengan nama binatang, anak dapat membuat
kandang binatang.
Balok – Balok Warna
Warni
Bentuk dan Ukuran
Menghitung Balok
JUMLAH 2
JUMLAH 3
JUMLAH 4
Membangun Kandang
Binatang
Jawaban No
2
Perbedaan
belajar anak usia dini melalui sentra dan area adalah setiap pembelajaran
memalui sentra maupun area mempunyai kelebihan dan kelemahan masing-masing.
Pembelajaran di sentra area guru juga dapat mengembangkan potensi-potensi pada
anak tersebut.
1. Pembelajaran melalui Sentra
Anak dan guru dapat bekerja sama dalam proses
pembelajaran. Banyak yang didapat anak dengan benda-benda yang konkrit. Anak
dapat mengembangkan imajinasi dengan baik.
Guru / pendidik dapat
mengetahui dengan jelas dan khusus bagaimana anak dalam melaksanakan kegiatan
bermain. Guru melaksanakan pembelajaran dengan banyak guru, anak akan mengenal
guru-guru yang ada dalam lembaga itu sendiri.
Di Sentra, guru harus
proposional dalam bidangnya. Masing-masing misal guru seni, menerangkan
kegiatan seni yang akan dipelajari dan akan diberikan kepada anak. Guru yang di
Sentra harus kreatif dan mempunyai imajinasi yang banyak. Karena melihat
kondisi yang ada di lembaga tersebut. Prasarana dan alat media yang ada di
lembaganya terbatas, maka guru / pendidik harus membongkar dan memasang pada
setiap Sentra yang digunakans etiap harinya.
Tapi kami disini masih banyak
kekurangan dengan Sentra karena dengan keterbatasan guru yang ada, kualifikasi
pendidik itu menjadi kendala dalam
melaksanakan proses pembelajaran di PAUD. Tidak proposionalnya dalam bidangnya
masing-masing. Pembelajaran Sentra setiap pendidik / guru memberikan nilainya
kepada guru kelasnya.
2. Pembelajaran melalui Area
Anak dalam melaksanakan pembelajaran dengan satu orang
guru, yang mencakup banyak kegiatan. Mulai dari pembukaan sampai akhir
kegiatan. Guru dapat mengetahui perkembangan anak dari mulai sampai akhir
semester. Anak tidak mengenal banyak guru yang ada di lembaga itu sendiri.
Pada umumnya di sekolah Area Cuma dipajang di dinding
saja. Anak melakukan kegiatan dengan menonton guru atau memakai buku-buku yang
ada di sekolah, majalah-majalah kreatifitas, melipat, menggunting, menggambar,
mewarnai, mengisi pola. Anak jarang diajak melihat lingkungan yang ada di
sekolah. Anak banyak melakukan kegiatan didalam kelas. Guru/pendidik kurang
kreatif dalam memilih alat permainan. Anak sudah dibelajarkan seperti anak SD
kelas 1. Anak mencontoh di papan tulis yang ditulis oleh gurunya.
Contohnya meniru garis tegak, datar, miring dan lengkung
dengan guru. Membuat kata sesuai dengan tema yang disajikan pada hari itu.
Jawabab No
3
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN
Semester / Bulan / Minggu ke :
1 / Desember / III
Hari / Tanggal :
Senin / 21-12-2015
Kelompok / Usia :
B1 / 5-6 Tahun
Tema / Subtema :
Tanaman / Sayuran
Materi :
1.
Mengenal ciptaan Tuhan
2.
Mengenal nama sayur
3.
Mengenal keaksaran awal melalui bermain
Kegiatan Main :
Sentra Persiapan
1. Menyebutkan bilangan 1 – 10
2. Mengenal ukuran, warna
3. huruf vokal dan konsonan
4. Menyanyi buah
5. Menggambar bentuk sayur
Sentra
Drama
Judul
“Beli Sayur Ke Pasar”
Alat
dan bahan :
1. Macam macam sayuran
2. Kartu angka
3. Kertas, pensil, krayon
Proses
Pembelajaran :
A. Pembukaan
1. Berdoa sebelum belajar
2. Penerapan sop pembukaan
3. Tanya jawab tentang
macam-macam sayur
4. Nyanyi “buah dan sayur”
5. Mengenal kegiatan dan aturan
yang akan di kerjakan.
B. Inti
1. Membilang macam-macam
sayuran
2. Menggambar bentuk sayuran
3. Drama “Beli sayuran ke
pasar”
Recolling
1. Merapikan mainan
2. Diskusi tentang perasaan
selama melakukan kegiatan
3. Bila perilaku yang kurang
tepat harus didiskusikan
4. Penguasaan pengetahuan yang
didapat anda
C. Penutup
1. Menanyakan perasaan selama
hari ini
2. Diskusi tentang kegiatan
yang telah dikerjakan, kegiatan yang paling disukai
3. Bercerita pendek
4. Menginformasikan kegiatan
untuk esok hari
5. Berdoa setelah belajar
D. Penilaian
1. Sikap
2. Pengetahuan dan keterampilan
3. Dapat menghitung sayuran
4. Dapat menggambar bentuk
sayuran.
Sungai Duo, 21-12-2015
Kepala Sekolah Guru
Kelas B1
(MARIATUN) (MARIATUN)
Aspek yang Dikembangkan
1.
Aspek Motorik
Motorik Halus
-
Meniru bentuknya
-
Menggunakan alat tulis dengan benar
Nilai-nilai Agama
-
Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaannya
2.
Kognitip
-
Menyebutkan lambang bilangan 1 – 10
-
Menggunakan lambang bilangan untuk berhitung
-
Mengenal perbedaan berdasarkan ukuran, lebih dan kurang
-
Mengurutkan benda berdasarkan ukuran dari yang paling kecil
ke paling besar dan sebaliknya
-
Mengklasifikasikan benda berdasrkan warna, bentuk, dan
ukuran.
-
Mengenal berbagai macam huruf vokal dan konsonan
3.
Bahasa
-
Mengerti perintah
“Ambilkan Bu
guru sayur warna hijau”
-
Memahami aturan dalam permainan
-
Menyebutkan symbol huruf yang dikenal
-
Mengenal suara huruf awal nama-nama sayuran
4.
Sosial Emosional
-
Mentaati aturan kelas
-
Berbagi dengan teman
-
Menunjukkan sikap toleransi
5.
Seni
-
Menyanyikan lagu “buah dan sayur”
-
Bermain drama sederhana
Judul : Beli
Sayur ke Pasar
Hanifah
(Ibu) : Fani, ibu mau ke pasar
Fani : Beli apa Bu
Hanifah
(Ibu) : Beli Sayur
Pedagang
terong (Yunan)
Pedagang
buncis (Dirga)
Pedagang
tomat (Mafuza)
Hanifah
(Ibu) : pak Mau beli terong
Yunan : berapa bu ?
Hanifah
(Ibu) : 1 Kg
Hanifah
(Ibu) : Pak mau beli buncis
Dirga : Berapa kilo bu ?
Hanifah
(Ibu) : 1 Kg
Tika : Buk mau tomat 2000 aja
Hanifah
(Ibu) : Ibu membayar dengan uang
Hanifah
(Ibu) : Ibu langsung pulang
UNTUK VERSI LENGKAP (TULISAN + GAMBAR + EDIT + RAPI)
SILAHKAN DATANG KE WARNET GADIS.NET
SIMPANG SMPN 1 SITIUNG, DHARMASRAYA
08777-07-33330 / 0853-6527-3605
0 Response to "Tugas UNDHARI"
Posting Komentar