Tugas UNDHARI 2

TUGAS PRIBADI

BERMAIN ANAK USIA DINI

OLEH :

Nama                  : SRI EKA PURWANTI

NIM                     : 1503031014

Jurusan               : S 1

Dosen                  : Dra. YULSYOFRIEND, M.Pd

FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS DHARMAS INDONESIA

DHARMASRAYA

2015

SOAL

1.      Jelaskan menurut saudara apa yang dikatakan dalam permainan dalam proses pembelajaran anak usia dini dan berikan contohnya

Menurut saya, permainan adalah suatu kegiatan yang dapat diintegrasikan dalam pembelajaran anak usia dini. Permainan dalam proses pembelajaran dapat membantu anak sebagai upaya dalam membantu perkembangan anak semaksimal mungkin serta memberikan penyegaran pikiran dari aktivitas yang menjenuhkan bagi anak dengan melakukan permainan anak akan berlatih secara fisik. Dengan demikian kemampuan kognitif sosial akan berkembang.

Dengan permainan anak bisa mengembangkan dan kecerdasan yang optimal dan memiliki pengalaman yang kaya bermakna dan menarik, serta otak anak senang pada sesuatu yang baru dan hal-hal yang baru dan menarik.

Permainan dalam proses pembelajaran pada dasarnya mengembangka kurikulum secara konkret berupa seperangkat rencana yang berisi sejumlah pengalaman belajar melalui permainan yang diberikan pada anak usia dini berdasarkan potensi dan tugas perkembangan yang harus dikuasai dalam rangka pencapaian kompetensi yang harus dimiliki anak dan pembelajaran anak usia dini menggunakan prinsip belajar bermain dan bernyanyi sehingga dapat membuat anak aktif, senang dan bebas memilih.

           

            Contoh : Permainan ada 2, sebagai berikut :

1.      Permainan Aktif

Permainan yang dilakukan oleh si anak secara bebas spontanitas.

Contohnya permainan drama (bermain peran makro dan mikro), bermain alat musik, berolahraga / senam

2.      Permainan Pasif

Permainan yang dilakukan anak secara tidak langsung dengan kegiatan fisik yang berat untuk mendukung pengetahuan bagi anak.

Contohnya membaca / bercerita, mendengarkan dongeng, mendengarkan musik / lagu.

2.      Jelaskan perbedaan belajar anak usia dini melalui Sentra dan Area

1.      Melalui Sentra

·        Kalau melalui Sentra, pembelajarannya bermain sambil belajar dan anak dalam lingkaran / berkelompok kecil maupun besar.

·        Dengan Sentra mampu merangsang aspek kecerdasan dan dapat merangsang anak saling aktif, kreatif dan terus berfikir dengan menggali pengalaman sendiri

·        Anak dapat berinteraksi, bersosialisasi dan bekerja sama dengan teman lain dalam mengerjakan tugas secara mandiri

·        Akan terlibats ecara aktif baik secara fisik maupun mental, serta belajar dengan melihat mendengar atau mengerjakan secara langsung.

·        Anak dapat meningkatkan pengalaman belajar secara mendalam dan memberikan kebebasan berekplorasi

·        Anak dapat emngembangkan semua aspek perkembangannya

·        Anak dapat menambah wawasan dan pengetahuannya

2.      Melalui Area

·        Anak memilih atau melakukan kegiatan sendiri sesuai dengan minatnya

·        Anak belajar bersama atau melakukan kegiatan bersama

·        Anak dapat membangun pemahaman sendiri atas dunia dan hal yang terjadi di sekelilingnya

·        Perkembangan anak melalui tahapan yang berbeda

·        Anak dapat mendorong kemampuan intelektual otot otot halus, koordinasi mata dan tangan

·        Anak dibatasi agar dapat memperlihatkan lebih mendalam proses dan hasil yang dicapai secara maksimal tanpa mengabaikan anak-anak yang berada di area lain untuk menambah wawasan dan keahlian anak

·        Dapat membangkitkan minat dan semangat belajar anak

·        Anak tidak merasa bosan / jenuh dalam melakukan kegiatan.

3.      Jelaskan pembelajaran anak usia dini didalam kelas Ibu sendiri da aspek apa saja yang berkembang kepada diri anak anda sendiri, beri contohnya

Didalam kelas kami belajar menggunakans entra. Dengan adanya sentra, anak dapat mengembangkan semua aspek seperti aspek nilai, agama, dan moral, aspek motorik, aspek kognitif, aspek bahasa, aspek seni, dan aspek sosial – emosional dan dalam pembelajaran didalam kelas anak saling bersosialisasi bersama teman sebayanya serta anak tidak merasa bosan mengikuti pembelajaran didalam kelas. Anak memiliki kesempatan bermain berkelompok yang lebih besar. Kalau didalam kelas alat untuk pembelajarannya lebih banyak / beragam. Setiap pembelajaran memiliki kesepakatan atau aturan bersama yang harus dipatuhi oleh anak-anak.

           

            Contoh pembelajaran anak usia dini di dalam kelas yaitu bermain balok

           

Aspek apa yang berkembang kepada anak adalah semua aspek, seperti :

1.      Aspek motorik = anak menyebutkan bentuk-bentuk balok seperti segitiga, segi empat, persegi, lingkaran, setengah lingkaran, dll

2.      Aspek bahasa = anak menceritakan gambar buatannya sendiri seperti membuat rumah dari balok

3.      Aspek seni = anak membuat rumah / membangun rumah

4.      Aspek nilai agama, moral = anak tahu ciptaan Tuhan

5.      Aspek sosial emosional = anak saling membantu / bekerja sama dalam melakukan permainan balok.

UNTUK VERSI LENGKAP (TULISAN + GAMBAR + EDIT + RAPI)

SILAHKAN DATANG KE WARNET GADIS.NET

SIMPANG SMPN 1 SITIUNG, DHARMASRAYA

08777-07-33330 / 0853-6527-3605 

Tweet