Warnet gadisnet

Warnet gadisnet

Karya Ilmiah Pemanfaatan Jahe untuk Obat Sakit Kepala

Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat taufiq dan karunia-Nya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul ”Pemanfaatan Jahe untuk Obat Sakit Kepala”. Karya ilmiah ini dapat diselesaikan dengan baik karena dukungan dan partisipasi berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1.      Orang tua penulis yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam penyusunan karya ilmiah ini.
2.      Semua pihak yang telah membantu terselesainya karya ilmiah ini
Karya ilmiah ini merupakan hasil penenlitian, yang berdasarkan observasi lapangan. Karya ilmiah ini diajukan untuk memenuhi tugas harian semester dua mata pelajaran Bahasa Indonesia tahun pelajaran 2015/2016. Penulis menyadari bahwa penulisan karya ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat diharapkan penulis. Akhirnya penulis berharap agar karya ilmiah ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya.http://www.warnetgadis.com/

 Penulis



DAFTAR ISI


KATA PENGANTAR......................................................................................................      i
DAFTAR ISI....................................................................................................................      ii
BAB I  PENDAHULUAN................................................................................................      1
1.1 Latar Belakang................................................................................................      1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................      1
1.3 Tujuan Penelitian..............................................................................................      2
1.4 Manfaat...........................................................................................................      2
BAB II TELAAH PUSTAKA...........................................................................................      3
2.1 Tanaman Jeruk Nipis.......................................................................................      3
1. Manfaat.................................................................................................      3
2. Tempat Tumbuh....................................................................................      4
3. Kandungan Kimia..................................................................................      5
BAB III METODOLOGI..................................................................................................      6
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian...........................................................................      6
3.2 Bahan dan Alat Penelitian.................................................................................      6
3.2.1 Cara Membuat.................................................................................      6
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN...........................................................................      10
BAB V PENUTUP...........................................................................................................      11
5.1 Kesimpulan.....................................................................................................      11
5.2 Saran..............................................................................................................      11
Daftar Pustaka...................................................................................................................      12




BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
      Kesehatan merupakan faktor utama bagi tubuh. Kebanyakan orang ketika mereka mengalami suatu masalah kesehatan, mereka lebih banyak menggunakan obat-obatan yang instan. Mereka lebih memilih obat-obatan di apotik, sedangkan obat-obatan itu berasal dari tanaman tradisional yang berada di sekitar mereka, misalnya saja jahe.
      Jahe di mata masyarakat umum hanyalah sebuah tanaman tradisional yang tidak begitu banyak fungsinya. Jahe lebih dikenal banyak orang sebagai bumbu dapur. Sebagian orang menganggap bahwa jahe hanyalah sebagai minuman penghangat tubuh.
      Padahal jahe memiliki begitu banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya untuk mengobati sakit kepala. Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti menjadi tertarik untuk meneliti hal tersebut untuk menambah wawasan bagi penulis dan para pembaca semua.

1.2  Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalahnya adalah sebagai berikut.
1.      Apa saja manfaat jahe?
2.      Dimanakah banyak terdapat jahe?
3.      Mengapa jahe sangat mudah ditemukan ?

1.3  Manfaat Pendidikan
Agar masyarakatn tahu bahwa jahe itu banyak manfaatnya, bukan Cuma itu, jahe itu sangat mudah dicari dan di konsumsi





BAB II
KAJIAN PUSTAKA


2.1  Pengertian Tanaman Jahe
      Jahe merupakan tanaman obat berupa tumbuhan rumpun berbatang semu. Jahe berasal dari Asia Pasifik yang tersebar dari India sampai Cina. Oleh karena itu kedua bangsa ini disebut-sebut sebagai bangsa yang pertama kali memanfaatkan jahe terutama sebagai bahan minuman, bumbu masak dan obat-obatan tradisional.
      Tanaman jahe telah lama dikenal dan tumbuh baik di negara kita. Jahe merupakan salah satu rempah-rempah penting. Rimpangnya sangat luas dipakai, antara lain sebagai bumbu masak, pemberi aroma dan rasa pada makanan seperti roti, kue, biscuit, kembang gula dan berbagai minuman. Jahe juga digunakan dalam industri obat, minyak wangi dan jamu tradisional. Jahe muda dimakan sebagai lalaban, diolah menjadi asinan dan acar. Disamping itu, karene dapat memberi efek rasa panas dalam perut, maka jahe juga digunakan sebagai bahan minuman seperti bandrek, sekoteng dan sirup.
      Jahe yang nama ilmiahnya Zingiber officinale sudah tak asing bagi kita, baik sebagai bumbu dapur maupun obat-obatan. Begitu akrabnya kita, sehingga tiap daerah di Indonesia mempunyai sebutan sendiri-sendiri bagi jahe. Nama-nama daerah bagi jahe tersebut antara lain halia (Aceh), bahing (Batak karo), sipadeh atau sipodeh (Sumatera Barat), Jahi (Lampung), jae (Jawa), Jahe (sunda), jhai (Madura), pese (Bugis) lali (Irian)
      Akarnya sering disebut rimpang jahe berbau harum dan berasa pedas. Rimpang bercabang tak teratur, berserat kasar, menjalar mendatar. Bagian dalam berwarna kuning pucat

Klasifikasi Jahe
a.       Divisi                  : Spermatophyta
b.      Sub-divisi            : Angiospermae
c.       Kelas                   : Monocotyledoneae
d.      Ordo                    : Zingiberales
e.       Famili                  : Zingiberaceae
f.       Genus                  : Zingiber
g.      Species                : Zingiber officinale

2.2  Daerah Banyak ditemukannya Jahe
Jahe termasuk dalam suku temu-temuan (Zingiberaceae), se-famili dengan temu-temuan lainnya seperti temu lawak (Cucuma xanthorrizha), temu hitam (Curcuma aeruginosa), kunyit (Curcuma domestica), kencur (Kaempferia galanga), lengkuas (Languas galanga) dan lain-lain. Nama daerah jahe antara lain halia (Aceh), beeuing (Gayo), bahing (Batak Karo), sipodeh (Minangkabau), jahi (Lampung), jahe (Sunda), jae (Jawa dan Bali), jhai (Madura), melito (Gorontalo), geraka (Ternate), dsb.
Sejarah jahe diperkirakan berasal dari India. Namun ada pula yang mempercayai dari Tiongkok selatan. Kemudian pada masa kolonialisme, jahe yang bias memberikan rasa hangat dan pedas pada makanan segera menjadi komoditas yang populer di Eropa. Karena jahe hanya dapat bertahan hidup di daerah tropis, maka penanamannya hanya dapat dilakukan di daerah khatulistiwa. Pada saat ini Equador dan Brazil menjadi pemasok jahe terbesar di dunia.
Tanaman jahe sangat mudah ditemukan di Indonesia, sebab Indonesia adalah negeri yang sangat kaya akan rempah-rempah. Di masa lalu, kekayaan akan rempah-rempah ini bahkan sanggup menggundang bangsa-bangsa dari berbagai penjuru bumi untuk datang dan menjadi salah satu daya pikat hingga bangsa Barat melakukan penjajahan atas wilayah Nusantara. Selain digunakan sebagai bumbu masak, rempah-rempah juga berkhasiat untuk menjaga tubuh agar senantiasa sehat Banyak yang tidak mengetahui kalau jahe juga mempunyai khasiat penting untuk membuat wanita Indonesia jaman dahulu untuk menjaga kesehatan juga kecantikan dan turun temurun resep warisan dari nenek moyang. Bisa bandingkan penampilan wanita jaman dahulu terlihat sangat cantik dan alami, tanpa kimiawi dan tetap awet muda.


2.3  Kandungan Tanaman Jahe
      Sifat khas jahe disebabkan adanya minyak atsiri dan oleoresin jahe. Aroma harum jahe disebabkan oleh minyak atsiri, sedangkan oleoresinnya menyebabkan rasa pedas. Mnnyak atsiri dapat diperoleh atau diisolasi dengan destilasi uap dari rhizoma jahe kering. Ekstrak minyak jahe berbentuk cairan kental berwarna kehijauan sampai kuning, berbau harum tetapi tidak memiliki komponen pembentuk rasa pedas. Kandungan minyak atsiri dalam jahe kering sekitar 1 – 3 persen. Komponen utama minyak atsiri jahe yang menyebabkan bau harum adalah zingiberen dan zingiberol.
      Oleoresin jahe banyak mengandung komponen pembentuk rasa pedas yang tidak menguap. Komponen dalam oleoresin jahe terdiri atas gingerol dan zingiberen, shagaol, minyak atsiri dan resin. Pemberi rasa pedas dalam jahe yang utama adalah zingerol


 BAB III
METODE PENELITIAN


3.1  Metode Penelitian
Karya tulis ini menggunakan metode penelitian eksperimen dan studi literature. Dalam penelitian ini lokasi atau tempat yang kami gunakan adalah dapur salah satu anggota dari kami.

3.2  Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian eksperimen ini dilakukan pada hari Selasa, 7 Januari 2016 di Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat.

3.3  Alat dan Bahan
-         Rimpang Jahe
-         Gelas
-         Sendok
-         Daun Teh
-         Gula

3.4  Cara Pemakaian
1.      Cuci bersih Jahe yang akan digunakan
2.      Potong menjadi beberapa irisan kecil


3.      Seduhlah daun teh seperti biasa dengan menggunakan air panas
4.      Tunggu beberapa menit, Saringlah ampas daun teh tersebut


5.      Campurkan irisan jahe kedalam teh
6.      Minum secara berkala untuk meredakan sakit kepala

3.5  Hasil dan Pembahasan
Salah satu obat alami yang sering saya gunakan ketika mengalami sakit kepala adalah jahe. Seduhan air jahe yang hangat dapat meringankan sakit kepala. Ini adalah salah satu cara alami sembuhkan sakit kepala; tapi bila Anda tidak terlalu suka air jahe Anda bisa menggunakan teh jahe dengan menggunakan daun teh yang diseduh air panas dan campurkan dengan irisan jahe. Minum obat alami untuk menyembuhkan sakit kepala. Ini membantu mengurangi peradangan pembuluh darah di kepala yang pada akhirnya dapat meredakan sakit kepala.
Teh yang dicampur dengan jahe telah digunakan sebagai ramuan tradisional untuk mengobati sakit kepala. Alhasil, teh jahe dapat mengurangi rasa nyeri sakit kepala dan mengontrol rasa ingin mual.


 
BAB IV
PENUTUP


4.1Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa jahe tidak hanya  dapat digunakan sebagai obat-obatan tradisional dan bumbu dapur melainkan juga dapat diolah menjadi makanan yang tidak kalah lezatnya dengan makanan lainnya namun khasiat dari jahe masih tetap ada.

4.2Saran
Jangan takut bereksperimen untuk membuat makanan ataupun minuman yang berbahan dasar jahe , karena sebenarnya makanan yang berbahan dasar jahe masih sangat minim di Indonesia, dan mendapat respon yang sangat baik dari masyarakat. Jadi, jika kita bisa membuat makanan ataupun minuman yang berbahan dasar jahe maka makanan atau minuman tersebut tidak kalah lezatnya dengan makanan atau minuman modern saat ini.




DAFTAR PUSTAKA

Lingga, Pinus, 1987 Resep-resep Obat Tradisional, Jakarta: Penebar Swadaya.
Paimin, Murhananto, 2000 Budidaya, Pengolahan, dan Perdagangan Jahe, Jakarta:
Penebar Swadaya.
Suharjono, 1989 Budidaya Jahe, Rempah Yang Makin Diminati, Sura Karya.
Suratman, dkk., 1987 Pedoman Bercocok Tanam Jahe, Balittro: Badan Penelitian dan
Pengembangan Pertanian.


 
UNTUK VERSI SOFTCOPY (TULISAN + GAMBAR + EDIT + RAPI)
SILAHKAN DATANG KE WARNET GADIS.NET
SIMPANG SMPN 1 SITIUNG, DHARMASRAYA
08777-07-33330 / 0853-6527-3605 
HARGA BERSAHABAT

1 Response to "Karya Ilmiah Pemanfaatan Jahe untuk Obat Sakit Kepala"

  1. Assalamualaikum kk, mau nnya kajian teori itu sumbernya yg pustaka kah??
    Pliss jwab ya kk
    Thankyou

    BalasHapus