Makalah Pemanfaatan Belerang Untuk Kulit

KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdullilah, penulis aturkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya, sehingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah ini dengan baik. dimana karya ilmiah ini penulis sajikan dalam bentuk yang sederhana. Adapun judul penulisan karya ilmiah, yang penulis sajikan adalah Pemanfaatan Belerang untuk Kulit  ini ialah suatu karya tulis yang terbentuk dari hasil kerja sama kelompok.

Dalam penyelesain karya tulis ini , penulis banyak mengalami kesulitan , terutama disebabkan oleh kurang spesifiknya informasi yang didapatkan penulis karena hanya mengandalkan pengamatan dilingkungan sekitar sebagai bahan penyusun karya tulis. Pada akhirnya karya tulis ini dapat diselesaikan meskipun masih terdapat banyak kekurangan.

Penulis menyadari bahwa tugas karya tulis ini masih banyak memiliki kekurangan.Oleh karena itu segala saran dan kritik yang membangun , penulis harapkan untuk kemajuan masa-masa mendatang. Harapan penulis semoga penulis tugas karya tulis ini dapat diambil manfaatnya oleh pembaca.

                                                                                                               Penulis

.

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................      i
DAFTAR ISI ....................................................................................................      ii

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................      1

1.1  Latar Belakang.......................................................................................      1

1.2  Rumusan Masalah...................................................................................      1

1.3  Manfaat penelitian...................................................................................      1

BAB II LANDASAN TEORI............................................................................      2

2.1  Pengertian Belerang................................................................................      2

2.2  Manfaat Belerang...................................................................................      3

BAB III  METODELOGI PENELITIAN...........................................................      4

3.1  Metode Penelitian...................................................................................      4

3.2  Waktu dan Tempat Penelitian..................................................................      4

3.3  Alat dan Bahan.......................................................................................      4

3.4   Cara pemakaian....................................................................................      4

3.5  Hasil dan Pembahasan............................................................................      6

BAB IV PENUTUP...........................................................................................      7

4.1  Kesimpulan............................................................................................      7

4.2  Saran.....................................................................................................      7

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................      8

BAB I

PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang

Memiliki kulit cerah, bersih, sehat, dan halus merupakan idaman banyak orang entah itu pria atau wanita. Bagi kalangan wanita tentu melakukan banyak perawatan untuk memiliki kulit halus, cerah, sehat, dan juga bersih. Untuk melakukan perawatan terhadap kulit tidaklah susah. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menjaga pola hidup sehat seperti menghindari rokok, minuman beralkohol, dan juga memperhatikan makanan yang dikonsumsi.http://www.warnetgadis.com/

Selain cara tersebut Anda juga bisa pergi ke salon atau juga memanfaatkan unsur mineral alam yang baik untuk kulit yaitu belerang. Mineral belerang sering digunakan untuk perawatan wajah. Oleh sebab itu banyak juga merk sabun kesehatan yang menggunakan belerang sebagai salah satu bahan pembuatan di dalamnya. Selain itu khasiat mineral tersebut bisa diperoleh melalui pemandian air panas belerang yang terdapat di objek wisata tertentu

Agar terlindung kulit dari kerusakan yang diakibatkan oleh praktek-praktek illegal supaya banyak orang / masyarakat mengetahui manfaat yang diberikan oleh alam dan bisa memanfaatkan sebaik mungkin tanpa menggunakan bahan-bahan yang illegal. Oleh karena itu kami mengangkat topic tentang Pemanfaatan Belerang untuk Kulit.

1.2  Rumusan Masalah

1.      Apakah yang terkandung dalam belerang ?

2.      Bagaimanakah cara menggunakan belerang untuk kesehatan kulit ?

1.3  Manfaat penelitian

1.      Agar para siswa/siswi dapat mengetahui manfaat belerang dan dapat memotivasi siswa lain agar dapat membuat karya tulis.

2.      Untuk mengetahui bahwa belerang bisa menjaga kesehatan kulit

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1  Pengertian Belerang

Belerang atau sulfur adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang S dan nomor atom 16. Belerang merupakan unsur non-logam yang tidak berasa. Belerang, dalam bentuk aslinya, adalah sebuah zat padat kristalin kuning. Di alam, belerang dapat ditemukan sebagai unsur murni atau sebagai mineral-mineral sulfida dan sulfat. Belerang adalah unsur penting untuk kehidupan dan ditemukan dalam 2 asam amino. Salah satu contoh penggunaan umum belerang adalah dalam pupuk. Selain itu, belerang juga digunakan dalam bubuk mesiu, korek api, insektisida, dan fungisida.

Ciri-ciri umum
Nama, lambang, Nomor atom	belerang, S, 16
Dibaca	/ˈsʌlfər/ SUL-fər
Jenis unsur	nonmetal
Golongan, periode, blok	16, 3, p
Massa atom standar	32.065(5)
Konfigurasi elektron	[Ne] 3s2 3p4 2, 8, 6

2.2  Manfaat Belerang

Manfaat alami dari mineral yang satu ini adalah bisa membantu kulit wajah terlihat lebih awet muda. Tidak bisa dipungkiri bahwa setiap orang ingin terlihat awet muda meski umur mempengaruhi. Untuk terlihat lebih awet muda bisa dilakukan dengan cara mengonsumsi makanan sehat, serta pola hidup sehat. Di samping itu Anda bisa memanfaatkan dari mineral belerang. Ini dikarenakan kandungan unsur di dalam belerang mampu menghasilkan dan membuat kulit lebih halus, sehingga menekan terjadinya keriput pada kulit wajah.

Timbulnya jerawat pada wajah akan mengganggu penampilan dan mengurangi rasa percaya diri. Dengan penggunaan sabun yang mengandung unsur mineral belerang mampu membantu mengatasi timbulnya jerawat pada kulit tubuh termasuk kulit wajah. Perlu diketahui bahwa belerang mempunyai kandungan anti bakteri yang dapat menghindarkan bakteri pada kulit wajah.

Manfaat belerang bagi kulit yang berikutnya adalah mampu mengatasi permasalahan pada kulit seperti iritasi, serta gatal-gatal. Penyakit kulit seperi panu, kadas, dan kurap dapat diatasi dengan cara penggunaan belerang. Bagi Anda yang memiliki permasalahan kulit jangan lupa untuk memanfaatkan mineral yang satu ini.

BAB III

METODELOGI PENELITIAN

2.1  Metode Penelitian

Karya tulis ini menggunakan metode penelitian eksperimen dan studi literature. Dalam penelitian ini lokasi atau tempat yang kami gunakan adalah dapur salah satu anggota dari kami.

2.2  Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian eksperimen ini dilakukan pada hari Rabu, 6 Januari 2016 di Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat

2.3  Alat dan Bahan

Alat :

-         Alat Penumbuk

-         Sendok

-         Wadah

-         Air

Bahan :

-         Belerang

2.4   Cara pemakaian

1.      Ambil Belerang secukupnya

2.      Tumbuk belerang sampai halus

3.      Masukkan ke wadah yang telah disediakan

4.      Campurkan air sampai benar-benar menyatu

5.      Oleskan ke bagian yang sakit

2.5  Hasil dan Pembahasan

Dari hasil penelitian diatas, dapat diambil hasil bahwa belerang mempunyai berbagai manfaat untuk kesehatan kulit. Kegunaan belerang bisa diolah menjadi obat murah meriah untuk penyakit gatal-gatal, panu maupun jerawat. Aman digunakan untuk pria maupun wanita, dengan pemakaian yang wajar dan tidak berlebihan.

BAB IV

PENUTUP

4.1  Kesimpulan

Belerang atau sulfur didapatkan dalam 2 bentuk yaitu sebagai senyawa sufida dan sebagai belerang alam. Bahan baku utama pembuatan asam sulfat adalah sulfur atau belerang, yang berwarna kuning. Kristal belerang berwarna kuning kegelapan dan kehitam-hitaman karena pengaruh unsur pengotornya.

Asam sulfat bening tidak berwarna,cairan tak berbau merupakan bahan kimia yang banyak digunakan sebagai bahan baku dan bahan penolong dalam berbagai industri, sehingga perkembangan pemakaiannya dapat merupakan indikator bagi perkembangan perindustrian di suatu Negara.

4.2   Saran

Karya ilmiah ini masih belum sempurna, oleh karena itu kami meminta saran dan pendapatnya yang berguna untuk membuat karya ilmiah ini menjadi sempurna dan nyaman untuk dibaca baik dikalangan sekolah maupun umum.

DAFTAR PUSTAKA

Adams, C.R, K.M Bamford and M.P.  Early. 1995.  Principles of Horticulture, seconded. Butterwoutn – Heinemann Ltd. British.

Badan Pusat Statistik. 2006.  Produksi Sayuran di Kabupaten Karawang.  Karawang.

BAPEDA Kabupaten Karawang.  2004.  Penelitian/Uji Unsur Hara Tanah.  IPB. Bogor.

East West Seed Indonesia.  2006.  Deskripsi Beberapa Varietas Caisim. PT. East West Seed Indonesia. Purwakarta.

Goh, K. M and R. J.  Haynes. 1986.  Sulfur and Agronomics practices.  p: 379-468. In  R.J. Haynes.  Mineral Sulfur in Plant Soil System.  Academic Press.  Florida

UNTUK VERSI SOFTCOPY (TULISAN + GAMBAR + EDIT + RAPI)

SILAHKAN DATANG KE WARNET GADIS.NET

SIMPANG SMPN 1 SITIUNG, DHARMASRAYA

08777-07-33330 / 0853-6527-3605 

HARGA BERSAHABAT

Tweet